Mengoptimalkan Umur Baterai Laptop

Seperti yang kita tau, penggunaan baterai pada laptop sangatlah penting. Hal itu karena laptop diciptakan untuk memperbaiki kekurangan komputer yang tidak dapat dibawa kemana mana karena membutuhkan listrik untuk mengoperasikannya. Baterai laptop pada umumnya mempunyai kemampuan untuk menyimpan daya yang berbeda beda. Namun banyak orang yang salah dalam menggunakan baterai tersebut sehingga mengakibatkan baterai tersebut menjadi lebih cepat mencapai kondisi terburuk atau bahkan tidak berguna karena tetap membutuhkan listrik dari luar.

Pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan cara untuk menjaga kualitas baterai laptop kita sendiri agar tetap dalam kondisi baik. Namun sebelumnya saya tidak bertanggung jawab jika terjadi kesalahan, akan tetapi trik ini sudah saya buktikan sendiri di laptop saya dan hasilnya tingkat kerusakan baterai laptop saya hanya 31% setelah penggunaan kurang lebih 6 tahun sejak pembelian.

Banyak orang berpendapat bahwa menggunakan laptop sambil mengisi daya baterai adalah salah satu kegiatan yang dapat mempercepat tingkat kerusakan yang dialami baterai laptop. Disini dapat saya katakan pendapat orang yang seperti itu sedikit keliru. Juga ada yang berbicara bahwa menggunakan laptop tanpa baterai atau dengan daya listrik AC adalah cara yang tepat untuk mencegah kerusakan baterai. Disini juga dapat saya katakan kurang tepat.

Mengapa demikian? Saya berani mengatakan keliru dan kurang tepat bukan tanpa alasan, melainkan karena saya sendiri telah melakukan itu selama menggunakan laptop saya sendiri.

Dari pendapat orang yang mengatakan bahwa menggunakan laptop sambil mengisi daya baterai adalah salah satu kegiatan yang dapat mempercepat tingkat kerusakan yang dialami baterai laptop, yang harus diperhatikan adalah tingkat persentase baterainya. Karena ketika baterai belum penuh kita masih diperbolehkan untuk mengisi daya sambil menggunakan laptop tersebut. Namun, ketika baterai telah tertulis fully charged (sudah penuh) maka segera cabut pengisi daya tersebut karena akan menyebabkan baterai dalam keaadaan kelebihan daya dan itulah yang menyebabkan baterai menjadi rusak.

Dari pendapat orang yang mengatakan bahwa menggunakan laptop tanpa baterai atau dengan daya listrik AC adalah cara yang tepat untuk mencegah kerusakan baterai, yang harus diperhatikan adalah jenis tegangan yang masuk kelaptop. Jika untuk mengamankan baterai, pendapat ini memang baik tapi mengorbankan komponen laptop yang harganya lebih mahal dari baterai. Hal ini karena di Indonesia listrik yang disuplai oleh PT PLN masih belum stabil, dan jika listrik yang tidak stabil tersebut masuk kedalam komponen laptop maka dapat merusak komponen tersebut sehingga menyebabkan rusaknya motherboard bahkan mungkin bisa terbakar. Sebagai info, fungsi utama dari adaptor pada charger adalah untuk mengubah listrik AC menjadi DC, dan fungsi baterai adalah menyimpan dan menstabilkan tegangan sebelum masuk ke laptop.

Demikianlah postingan saya kali ini, semoga dapat bermanfaat.